Pendakian Gunung Andong

Gunung Andong memiliki ketinggian 1726 mdpl. Gunung Andong terletak di Kabupaten Magelang, Provinsi Jawa Tengah. Gunung ini memiliki daya tarik yang cukup memikat orang-orang untuk mendaki. Gunung Andong memiliki 6 jalur pendakian yang resmi salah satunya ialah via basecamp Pesona Alam. Basecamp Pesona Alam terletak di daerah Temukidul, Jogoyasan, Nglabak, Magelang. Pendakian kali ini diikuti oleh bajaj, bolong, sulung, apes, peyek, ceplox. Dan seorang teman KKN bolong bernama Fina.

Rombongan MAGMAGAMA berangkat dari dapur magma sekitar pukul 13.00. Perjalanan menuju basecamp memakan waktu sekitar 2, 5 jam. Kami tiba di basecamp sekitar pukul 15.30. sesampainya di sana, kami langsung disambut hangat oleh ibu basecamp dan dipersilahkan istirahat sejenak. Tidak lama berselang, bapak pengurus basecamp tiba dan memberi salam kepada rombongan kami. Teh panas menemani kami berbincang dengan bapak sembari kami beristirahat. Setelah melakukan registrasi dan bersiap, kami mulai melakukan pendakian pada jam 16.30. Hamparan perkebunan warga menyambut kami dalam pendakian ini. Setelah sejenak kami mulai memasuki area hutan pinus dengan trek yang mulai menanjak. Setelah beberapa lama kami berjalan, akhirnya rombongan tiba di pos 1 pada pukul 17.30. Setibanya di sana, kami bergegas mendirikan tenda, memasang flysheet serta menyiapkan hidangan makan malam. Pos 1 sendiri berada pada morfologi punggungan yang tidak terlalu lebar dan lokasi yang cukup terbuka. Hal tersebut membuat tenda kami diterjang angin dengan cukup kuat.

1540138824662.jpg

Gambar 1. Kenampakan Daerah sekitar Pos 1

Sekitar pukul 20.00 terlihat titik api yang menyala di lereng punggungan sebelah punggungan lokasi kami mendirikan tenda. Terdapat 3 titik api yang menyala dan dengan kondisi kering di gunung Andong membuat api mudah untuk membesar. Setelah 1 jam menyala, api tersebut lambat laun padam dengan sedirinya. Kami pun akhirnya mumutuskan untuk tidur dan beristirahat. Menjelang tengah malam, angin kian kuat menerpa tenda kami. Setidaknya 1 jam sekali kami harus memasang flysheet tenda kami yang berulang kali terlepas. Angin terus menerus berhembus, menyebabkan rencana memulai pendakian di pagi hari harus diundur beberapa saat. Kondisi yang kering membuat debu berterbangan diterpa angin.

Pagi hari telah tiba, kami bergegas menyiapkan sarapan pagi. Setelah sarapan, kami kemudian melanjutkan perjalanan menuju puncak. Kami mulai mendaki sekitar pukul 07.30. sekitar 15 menit mendaki, kami tiba di spot bernama Watu Kenong. Spot ini merupakan spot yang dikeramatkan warga sekitar. Pendaki dihimbau untuk tidak menari – nari sembarangan. Pada Spot ini terlihat kenampakan Gunung Sindoro dan Sumbing. Tidak jauh dari watu Kenong, terdapat spot Watu Dempet, berupa batuan massif yang terbelah menjadi 2. Setelah berfoto-foto sebentar, kami kemudian melanjutkan perjalanan. Kami berjalan menelusuri punggungan yang memanjang baratlaut-tenggara. Medan yang kami lewati menanjak dan relatif sempit sehingga kami perlu berhati – hati saat mendaki.

IMG_20181007_093623.jpg

Gambar 2. Watu Kenong

IMG_20181007_064544.jpg

Gambar 3. Kenampakan Gunung Sumbing, Sindoro, dan Prau dari spot Watu Kenong

IMG_20181007_065502.jpg

Gambar 4. Kenampakan Watu Dempet

IMG_20181007_080652_HDR.jpg

Gambar 5. Jalur Menanjak menuju puncak Alap- Alap

Akhirnya kami sampai di puncak Alap-Alap 1692 mdpl sekitar pukul 08.50. Kondisi sangat kering sehingga debu-debu berterbangan saat angin berhembus kencang. Selanjutnya kami pun bergerak menuju puncak Andong 1726 mdpl yang berjarak tidak cukup jauh. Langit begitu cerah sehinga kami dapar melihat beberapa gunung lain seperti Merapi, Merbabu, Telomoyo, Sindoro, Sumbing, dan Prau.

1540138891277.jpg

Gambar 6. Puncak Alap – Alap

1540138911547.jpg

Gambar 7. Puncak Andong

Pukul 09. 14 kami turun menuju pos 1 untuk menyiapkan makan siang. Cuaca yang begitu panas dan berdebu membuat kami tidak mau menghabiskan waktu terlalu lama di pos 1. Setelah makan dan melakukan bersih-bersih, kami akhirnya bergerak turun menuju basecamp sekitar pukul 12.15. hanya berjalan sekitar 20 menit, kami tela tiba di basecamp. Sesampainya di sana, kami kemudian istirahat sejenak sebelum melakukan perjalanan kembali ke jogja.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.